Jaga Harmonisasi Tim
Beberapa persoalan yang sempat mengguncang PSS Sleman diharapkan tidak sampai membuat goyah tim tersebut. Pondasi tim yang telah terbangun selama ini diyakini mampu menjadi penopang Super Elang Jawa menuntaskan kompetisi Divisi Utama.
Kekompakan tim yang selama ini ada menjadi kunci utama. Kekompakan semua elemen di PSS dapat menjadi modal berharga untuk terus berprestasi.
”Tidak usah terpengaruh dengan persoalan yang ada. Karena, sudah ditangani manajemen dan pengurus,” tutur Manajer Tim PSS Bambang Nurjoko kemarin.
Beberapa waktu terakhir, PSS digoncang berbagai persoalan. Di antaranya, desakan tututan pemenuhan hak pemain yang kini bergabung. Selain itu, muncul pula desakan serupa dari mantan pemain PSS ke PSSI.
Kondisi diperparah dengan adanya beberapa pemain yang berulah. Sikap segelintir pemain ini potensial mengancam dan mengganggu stabilitas tim.
”Kami harap semua persoalan yang terjadi ini tidak mempengaruhi stabilitas tim. Karena, ini bisa membuat target yang dicanangkan pengurus tidak tercapai,” tuturnya.
Salah satu kunci PSS mampu menorehkan prestasi gemilang selama ini adalah terbangunnya kebersamaan antarseluruh elemen tim. Kebersamaan pemain, pelatih, dan pengurus merupakan modal kuat untuk mencapai target tinggi yang dipatok di awal musim.
”Keberhasilan PSS melepaskan diri dari jurang degradasi merupakan bukti kekompakan itu. Untuk itu, kami berharap kondisi ini dijaga dengan baik hingga akhir musim,” harapnya.
Manajemen akan terus berupaya menyelesaikan persoalan yang ada. Pemain yang berpotensi merugikan dan merusak keharmonisan tim sangat mungkin akan diberi tindakan tegas.
”Seperti Feliks misalnya. Karena melakukan tindakan indisipliner, dia akan mendapat sanksi yang tegas. Sebab, pelanggaran yang dibiarkan akan mengganggu stabilitas tim,” urainya.
Sikap tegas manajemen ini diharapkan dipahami para pemain lainnya. Selain itu, skuad Super Elang Jawa yang masih bergabung diminta tidak memikirkan persoalan di luar tim.
”Saya harap pemain fokus pada latihan dan pertandingan. Untuk persoalan di luar tim, itu menjadi tanggung jawab manajemen,” tandasnya.
radar jogja
0 komentar:
Posting Komentar