Link my Banner

all about us

Slemania titik hitam sudh berdiri sekitar 3 tahun yang lalu di kota Wates. Slemania titik hitam sendiri adalah salah satu dari puluhan atau ratusan laskar yang berada di bawah bendera Slemania.

Sampai sekarang jumlah anggota aktif Slemania Titik Hitam berkisar 50an orang yang kebanykan berdomisili di wilayah Wates dan sekitarnya.

Slemania titik hitam berbase camp di Wates,Yogyakarta.

Jarak dan waktu bukan merupakan halangan bagi kami untuk selalu mensupport PSS.

Di usia yang menginjak tahun ketiga ini kami berharap kami dapat selalu memberikan yang terbaik bgi PSS. Cemoohan dan ejekan sudah sering kami dapatkan tapi kami tak pernah gentar menghadapi itu semua. Anjing menggongong khafilah berlalu.



From Wates with Love

From Wates to PSS

Khawatir Loyo Semangat

Kondisi fisik dan teknik pemain PSS, saat ini, menunjukkan peningkatan. Itu setelah digenjot dengan latihan fisik di Pantai Parangkusumo, Sabtu (4/4) kemarin. Namun, pekerjaan berat masih menunggu pelatih Maman Durrahman menjelang laga derbi kontra PSIM pekan depan.
Photobucket
Maman mengakui pihaknya sebenarnya juga harus menjaga motivasi anak asuhnya. Di dua laga sebelum libur kampanye lalu, semangat bertanding Slamet Nurcahyo dkk tengah berada di puncak.
Mereka (skuad PSS) berhasil menunjukkan permainan penuh greget. Baik saat menyerang maupun bertahan. Laskar Super Elang Jawa ini, bahkan berhasil membungkam duo Sulawesi, Persigo Gorontalo dan Persibom Bolaang Mongondow.
“Yang saya takutkan bukan kondisi fisik atau permainan tim. Tapi, semangat mereka karena telah memenuhi target,” jelasnya, kemarin.
Ketakutan pelatih yang menggantikan posisi Yudi Suryata ini, cukup beralasan. Pasalnya, kini skuad Super Elja, tidak dibebani target kemenangan dari laga derbi tersebut. Slamet cs hanya dituntut dapat mencuri poin dan menunjukkan permainan terbaiknya.
Maman pun saat ini fokus berkonsentrasi pada pematangan anak didiknya. Finishing touch dan playing organization yang sempat ditakuti lawan, akan ia coba asah kembali. “Fisik pemain sudah banyak yang mulai pulih. Bahkan, ada yang menunjukkan hasil maksimal dari latihan kemarin,” terangnya.
Tim polesannya ini pun tinggal membutuhkan penyempurnaan di sisa waktu latihan pekan ini. Maman akan memanfaatkan sisa waktu ini untuk mengembalikan level permainan Agus Purwoko cs.
“Saya akan berusaha memaksimalkan sisa waktu yang ada untuk menjaga motivasi bahkan bisa meningkat saat harus turun di Stadion Mandala Krida nanti,”cetusnya.
Melawan tim tetangga, Maman sebenarnya bertindak sebagai kuda hitam. Jika punggawanya bermain maksimal, bukan mustahil kemenangan dapat dipersembahkan. Apalagi, tim lawan menyandang beban berat meraih tiga poin di laga nanti.
Latihan rutin pun sudah ia susun lengkap. Sesuai dengan waktu yang ada. Saat berlaga nanti, ia pastikan, pasukannya sudah berada seperti semula kala menghadapi Persibom maupun Persigo.
”Saya pribadi menghadapi PSIM merupakan pertandingan penting. Gengsi yang tersaji di pertandingan ini sangat kuat. Untuk itu saya ingin kembali mempertahankan dominasi kami dari mereka,” imbuhnya.

radar jogja

0 komentar:

Posting Komentar

BERITA TERBARU

  © Blogger template The Professional Template II by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP